Massa aksi melakukan orasi di depan DPRD Sumatera Utara. Foto: Rahmat Utomo/kumparan
[PORTAL-ISLAM.ID] MEDAN - Ribuan massa memadati Jalan Imam Bonjol Medan tepatnya di depan gedung DPRD Sumatera Utara, Jumat 24 Mei 2019.
Aksi ini kelanjutan dari aksi sebelumnya pada 21-22 Mei lalu yang tergabung dalam Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) Sumatera Utara.
Aksi sebelumnya dilakukan pada Selasa (21/5) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) kemudian berlanjut pada Rabu (22/5) di kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Utara.
Aksi Jumat kemarin berlangsung usai jumatan.
Mereka datang dengan berjalan kaki dari Masjid Raya Al-Mashun, Jalan Sisingamangaraja Medan, Sumatera Utara, sambil mengibarkan Bendera Merah Putih dan bendera yang bertuliskan kalimat tauhid.
Aksi unjuk rasa ribuan massa ini menyebabkan Jalan Imam Bonjol terpaksa ditutup untuk sementara waktu.
Aksi berlangsung hingga tengah malam.
Usai melaksanakan shalat tarawih, ribuan orang yang berkumpul kembali berdemonstrasi. Namun, demonstrasi kali ini berlangsung ricuh.
Pantauan di lapangan, massa yang berdemonstrasi itu mayoritas adalah mahasiswa dan mereka mulai melempari polisi dengan botol air kemasan.
Massa mahasiswa ini meneriakkan tuntutan turunkan Jokowi.
Setelah berdialog dengan Kapolrestabes dan Dandim, Massa akan melanjutkan aksi di Mapolda Sumut hari ini, Sabtu.
[video]
Aksi Massa di Medan malam tadi hingga Pukul 00.00.� MT???? (@Maulana_Tigor) 24 Mei 2019
Setelah Berdialog dgn Kapolrestabes dan Dandim,Akan berlanjut di Mapolda Sumut hari ini,Sabtu.
Tuntutan,
-Klarifikasi Penembakan Kerusuhan di Jakarta.
-Penetapan 01 di Batalkan.#RIPHarunRasyid pic.twitter.com/ga0ZFqVYGD
Demikian artikel tentang Aksi Massa dan Mahasiswa Medan Tuntut Jokowi Turun ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Aksi Massa dan Mahasiswa Medan Tuntut Jokowi Turun ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.